JAKARTA, Jabar.waspada.co.id – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan pelaku bom bunuh diri di Mapolsek Astanaanyar, Kota Bandung pada Rabu (7/12) pukul 08.15 WIB adalah mantan narapidana (napi) teroris.
Hal itu disampaikannya saat meninjau lokasi Mapolsek Astanaanyar pascakejadian. Berdasarkan keterangan yang didapat, pelaku bernama Agus Sujatno alias Abu Muslim bin Wahid berusia 34 tahun.
“Hasil sidik jari dan face recognition identik menyebutkan identitas pelaku Agus Sujatno,” ujarnya, Rabu (7/12).
Pelaku adalah pria kelahiran Bandung yang beralamat di RT 04/11 Kelurahan Cibangkong, Kecamatan Batu Nunggal, Kota Bandung, Jawa Barat.
Agus atau Abu Salim tercatat pernah terlibat dalam perakitan bom bersama Yayat Cahdiat alias Abu Salam dan ditahan di Lapas Klas IIA Pasir Putih, Nusakambangan selama 4 tahun yakni 14 Maret 2017 hingga bebas pada 14 Maret 2021.
“Baru bebas beberapa bulan lalu,” katanya.
Sebelumnya, aksi bom bunuh diri terjadi di Mapolsek Astanaanyar saat jajaran kepolisian tengah apel pagi di halaman. Pelaku seorang diri menerobos masuk dan mengacungkan senjata tajam (sajam) ke arah polisi yang sedang berbaris.
Melihat pelaku dengan bom yang menempel di tubuh dan sajam yang dipegangnya, para polisi pun langsung menjauh. Kemudian tak lama setelah itu tiba-tiba suara ledakan keras terdengar dan pelaku tewas mengenaskan dengan kondisi tubuh yang terbelah menjadi beberapa bagian. (inilah/pel/d1)
Discussion about this post