BANDUNG, jabar.waspada.co.id – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandung Achmad Nugraha memberi tanggapan terkait Pemerintah Kota (Pemko) Bandung yang berpotensi tidak beri kadeudeuh atau uang bonus kepada atlet peraih medali di Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021.
“Kalau menyampaikan seperti sayang disayangkan, sebagai Wali Kota apapun kadeudeuh harus diberikan kepada atlet-atlet yang berprestasi yang telah membawa nama baik Jawa Barat khususnya yang berasal dari Kota Bandung,” sebut Achmad saat dihubungi, Selasa (19/10).
Achmad menyebut bonus bagi atlet berprestasi adalah hal lumrah. Sebab atlet tersebut telah memberikan kontribusi dalam mengharumkan nama Kota Bandung.
“Pemko berkewajiban memperhatikan atlet-atlet tersebut, jangan nama baiknya saja yang kita terima, tapi hasil peluh keringat mereka,” ucapnya.
Seperti dalam berita sebelumnya, Wali Kota Bandung menerangkan menjanjikan kadeudeuh diberikan kepada para atlet peraih medali PON Papua dan akan diberikan setelah para atlet kembali ke Kota Bandung.
Namun ketika kembali dikonfirmasi, Oded mengaku belum mempunyai anggaran untuk memberi bonus kepada atlet peraih medali di PON Papua.
“Kadeudeuh untuk atlet, belum ada anggaran nanti kita lihat perkembangan,” ucap Oded M Danial di Balai Kota Bandung, Senin (18/10).
Adapun Jawa Barat mengirimkan 1.115 orang untuk melakoni PON Papua 2021. Di antaranya 301 orang berasal dari Kota Bandung yang terdiri dari 214 atlet, 75 pelatih, satu orang mekanik, dan 16 orang manager. (wol/vin)
Editor: ANDA
Discussion about this post