BANDUNG, jabar.waspada.co.id – Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar), Uu Ruzhanul Ulum dorong para pengajar untuk membuat bahan ajar yang menarik agar meningkatkan minat belajar peserta didik meski ada sejumlah penyesuaian dalam pola pengajaran selama pandemi Covid-19.
“Pengalaman dalam melaksanakan PJJ (pembelajaran jarak jauh) selama lebih dari satu setengah tahun di masa pandemi bisa dijadikan bahan evaluasi,” ujar Uu usai meninjau Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) di Tasikmalaya, Selasa (21/9).
Dengan evaluasi, kata Uu dapat menemukan pola-pola terbaik dalam mewujudkan proses belajar-mengajar yang tepat.
“Misalnya ini (hari ini) materi bagian A, kelompok A ini yang di luar (daring) juga belajar A. Minggu depan kelompok B yang ini (daring) juga ikut belajar. Jadi tidak stagnan,” ucapnya.
Selanjutnya, berdasarkan hasil tinjauan PTMT, Uu menerangkan sejumlah sekolah di Tasikmalaya sudah menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat dan sesuai aturan pemerintah, seperti jumlah siswa dibatasi serta sarana prasarana penunjang prokes.
“Sekolah dan orang tua siswa wajib melakukan protokol kesehatan dari siswa berangkat, di dalam sekolah, sampai pulang ke rumah,” katanya. (wol/vin/d2)
Discussion about this post